Topik Kita kali ini adalah AdoQuery dan Ado Table. Saya tertarik untuk menulis postingan ini karena ada sebuah pertanyaan di salah satu kolom komentar Blog saya. Terima kasih ya buat yang sudah mengirim komentar. Jadi Dapet Inspirasi deh Nulis Artikelnya. hehe
Jadi Pada Dasarnya, Inti dari kedua Komponen Tersebut diatas (AdoQuery dan AdoTable) adalah Sama yaitu untuk membaca data pada Tabel Database yang kemudian di tampilkan menggunakan Komponen DBGrid. Trus Apa Bedanya ? Jika tidak ada perbedaan tentu komponen tersebut tidak akan di buat bukan? sebab rasanya satu saja sudah cukup. saat ini saya sendiri tidak pernah lagi menggunakan Komponen AdoTable Hanya karena sebuah alasan yang simpel.
Komponen AdoTable tidak bisa menjalankan Perintah Query Database sedangkan AdoQuery Bisa. Kira-kira itulah Perbedaan yang paling mencolok menurut pengamatan saya. Okelah, Kalo anda hanya melakukan Proses Input, Update dan Delete Saja pada aplikasi anda mungkin dengan AdoTable Saja cukup. Tapi Ingatlah itu tidak cukup untuk membangun aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan Pasar karena Dengan menggunakan Query, kita dapat dengan mudah mengoperasikan data-data yang ada di Database.
Kuberikan Contoh, Suatu Misal anda punya Tabel Mahasiswa yang memiliki Beberapa Field. Sebut saja salah satu Fieldnya adalah nilai. Jika Anda Menggunakan AdoTabel, tentu untuk menghitung nilai rata-rata (Average), nilai terbesar (MAX), Total Nilai (SUM) anda akan sedikit kesulitan meskipun itu bisa saja dilakukan. Dengan AdoQuery, Anda dapat melukannya dengan mudah hanya dengan melakukan Perintah Query Seperti berikut (Anggap saja untuk menghitung nilai Terbesar pada Field nilai) :
Select MAX(nilai) from Mahasiswa
Result dari Query diatas adalah (Hanya) Nilai Terbesar dari Tabel Mahasiswa. Simpel Bukan ?
Ada Juga saat dimana anda harus melakukan Filter data (Mengambil data Berdasarkan Parameter tertentu). Hal ini juga dapat anda lakukan dengan mudah menggunakan Query.
Bagaimana ? Sudah ada Pencerahan? Kalau belum saya kira anda harus belajar lagi tentang Query Database dan mencoba Komponen AdoQuery agar lebih Mafhum. Sukses Selalu Buat Anda. Wassalam :)
Jadi Pada Dasarnya, Inti dari kedua Komponen Tersebut diatas (AdoQuery dan AdoTable) adalah Sama yaitu untuk membaca data pada Tabel Database yang kemudian di tampilkan menggunakan Komponen DBGrid. Trus Apa Bedanya ? Jika tidak ada perbedaan tentu komponen tersebut tidak akan di buat bukan? sebab rasanya satu saja sudah cukup. saat ini saya sendiri tidak pernah lagi menggunakan Komponen AdoTable Hanya karena sebuah alasan yang simpel.
Komponen AdoTable tidak bisa menjalankan Perintah Query Database sedangkan AdoQuery Bisa. Kira-kira itulah Perbedaan yang paling mencolok menurut pengamatan saya. Okelah, Kalo anda hanya melakukan Proses Input, Update dan Delete Saja pada aplikasi anda mungkin dengan AdoTable Saja cukup. Tapi Ingatlah itu tidak cukup untuk membangun aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan Pasar karena Dengan menggunakan Query, kita dapat dengan mudah mengoperasikan data-data yang ada di Database.
Kuberikan Contoh, Suatu Misal anda punya Tabel Mahasiswa yang memiliki Beberapa Field. Sebut saja salah satu Fieldnya adalah nilai. Jika Anda Menggunakan AdoTabel, tentu untuk menghitung nilai rata-rata (Average), nilai terbesar (MAX), Total Nilai (SUM) anda akan sedikit kesulitan meskipun itu bisa saja dilakukan. Dengan AdoQuery, Anda dapat melukannya dengan mudah hanya dengan melakukan Perintah Query Seperti berikut (Anggap saja untuk menghitung nilai Terbesar pada Field nilai) :
Select MAX(nilai) from Mahasiswa
Result dari Query diatas adalah (Hanya) Nilai Terbesar dari Tabel Mahasiswa. Simpel Bukan ?
Ada Juga saat dimana anda harus melakukan Filter data (Mengambil data Berdasarkan Parameter tertentu). Hal ini juga dapat anda lakukan dengan mudah menggunakan Query.
Bagaimana ? Sudah ada Pencerahan? Kalau belum saya kira anda harus belajar lagi tentang Query Database dan mencoba Komponen AdoQuery agar lebih Mafhum. Sukses Selalu Buat Anda. Wassalam :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar